0

[curhat] memories

some memories I wish I wont forget... well...we dont really 'freeze' gloomy moments, dont we?

some memories I wish I wont forget… well…we dont really ‘freeze’ gloomy moments, dont we?

There’s something I begin to believe now… I wanna try life my life carrying all the memories with me. Even if those memories are painful, even those memories I sometime wish I can forget….even if it did nothing but hurt me,.. I want to Continue reading

1

[hobby] The Alchemist; Introduction

the-alchemist-gn

“The mere possibility of getting what we want fills the soul of the ordinary person with guilt. We look around at all those who have failed to get what they want and feel that we do not deserve to get what we want either. We forget about all the obstacles we overcame, all the suffering we endured, all the things we had to give up in order to get this far.”

Years ago, I got this book as a present. It took me almost 4 years to finally I read it this afternoon. “i wish for some inspiration” I said. So I randomly picked a book to accompany my afternoon tea. Glad it’s The Alchemist by Paulo Coelho. If you wish for some wisdom and inspiration,this book worth to read for sure.  Here’s the introduction of the book as its 10th anniversary edition. I thought, I should share it to you, all.

English version copyright © 1993 by Paulo Coelho and Alan R. Clarke Prologue translation copyrigt  ©  1998 by Harper Collins Publishers Illustrations by Rodica Prato. Continue reading

0

[thought] a timeline -part 2 (final)-

Inspired by timeline review on FB, I came up with such idea, why don’t I share some status which is really meaningful for me over the year, 2013. Maybe, it can inspire you too :). It’s more than just a word, it’s a feeling captured from time to time. Oh ya, please feel free to give me feedback for English as well as the content.

lonely

29 May

If you see someone’s life is too perfect, you should take a look more closely to see their deepest pain, and since “the distance” keep them away by living in ‘completely different world’…, so that everyone wont be easy  Continue reading

0

[thought] a timeline -part 1-

Inspired by timeline review on FB, I came up with such idea, why don’t I share some status which is really meaningful for me over the year, 2013. Maybe, it can inspire you too :). It’s more than just a word, it’s a feeling captured from time to time. Oh ya, please feel free to give me feedback for the English as well as the content.

 

breathing

6 December

When someone hurt u in ways that irritate you so much, feel the anger that drive you for ‘revenge’, won’t stop u until they’re suffer the way you do, or more. Until you find sometin you call justice in you description, or prove then you’re greater. Well, revenge and anger like a poison you take and wishing other is goin to die. Even if you ‘finally’ do that, there’s sometin you wont ever find… Continue reading

6

[story] adventures in russia-Part 1: Unforgettable ways to reach you, Russia

1. God! I almost missed the plane!

TaiwanTaoyuanAirport

This is the story when I begin my journey to get a life changing experiences. I got an internship to teach children and share about my culture in Omsk, Russia, which is hasn’t started yet by the time I wrote this. You know what, this is just a begin for my unforgettable adventures here, in Russia. Continue reading

5

[curhat] Sebuah keputusan besar –part 4: from Taiwan, with love.

Banyak sekali jalan yang bisa ditempuh untuk mendapatkan kesempatan study abroad. Kali ini saya akan menceritakan kisah untuk bisa mendapatkan scholarsip lewat jalur yang bisa dibilang ‘semi formal’. Sedikit berbeda dengan beasiswa MEXT yang saya ceritakan sebelumnya, beasiswa ini saya dapatkan karena memang sang professor yang mencarikan dan memberikannya.

 6. Bertemu dengan professor dari Taiwan

Sedikit kembali ke masalalu, setelah saya merasakan kegagalan saat apply beasiswa INPEX 2010 saya pun mulai lebih jeli melihat peluang study abroad yang lainnya. Continue reading

4

[curhat] Sebuah keputusan besar –part 3: Beasiswa Mombukagakusho (MEXT) research student

5.       Beasiswa Mombukagakusho (MEXT); research student.

Dikarenakan Jepang merupakan salah satu negara yang menjadi target favorit oleh para pencari beasiswa, mendapatkan Scholarship ke negara ini bukanlah hal yang mudah. Proses mendapatkan beasiswa ini dilalui dengan tahapan yang lumayan panjang.  Beasiswa yang saya ikuti untuk bisa bersekolah ke negara ini adalah beasiswa MEXT (Mombukagakusho ) yang diberikan antar pemerintah untuk kategori research student. Dalam program ini, kita tidak hanya bersaing antar sesama pelamar S2 namun juga bersaing dengan pelamar S3 secara nasional dan internasional. Beasiswa kategori research student ini terdiri dari 2 jenis, yaitu U to U (university to university) dan G to G (government to government). Saya sendiri mengambil jalur G to G atas dasar saran yang diberikan oleh kedua professor saya di Jepang.  berikut adalah tahapan proses seleksi G to G yang saya jalani Continue reading

4

[Kisah] Sebuah keputusan besar –part 2: Sebuah harapan dari negeri sakura

2. Bertemu dengan professor dari Jepang

Di tengah proses saya belajar berbahsa inggris, saya juga belajar untuk bisa lebih percaya diri dalam berkomunikasi. Dengan kemampuan bahasa innggris saya yang paspasan, bisa dibilang saat itu saya ‘nekat’ untuk mendatangi seminar internasional dari salah seorang professor fisika, Osaka Univ, prof. Y.Nozue. Seminar internasional ini diselenggarakan oleh departemen Fisika, FMIPA ITB, yang memang rutin menyelenggarakan seminar internasional secara bergilir dengan jurusan science di departemen FMIPA yang lainnya. Hal yang menarik saya untuk mendatangi seminar ini adalah materi presentasi yang memiliki objek penelitian yang sama dengan tema TA yang saya lakukan, yaitu Zeolit.

Continue reading

1

[Kisah] Sebuah keputusan besar –part1 : The background

my dad when he was in Adelaide

Bisa bersekolah ke luar negeri merupakan salah satu impian yang banyak dimiliki oleh setiap orang. Namun bagaimana cara dan ikhtiar untuk bisa mewujudkannya adalah hal yang membuat setiap orang menjalaninya dengan berbeda. Selain mendapatkan kesempatan untuk mempelajari kebudayaan, kultur, ilmu, dan wawasan baru di negeri orang, kesempatan ini juga memungkinkan kita untuk bisa berjalan jalan dan melihat sisi yang lain dari negara yang kita kunjungi. Selain itu, hal yang mungkin mempengaruhi ketertarikan untuk bisa bersekolah ke luar negeri dan banyak di frame-kan oleh masyarakat adalah gengsi. Continue reading

1

[curhat] my “next” family –part1

Iseng iseng sebenernya. Entah kenapa tiba tiba ingin menulis mengenai keluarga karena tidak bisa tidur semalaman.hehe. Kalau orang kebanyakan mungkin akan menceritakan mengani keluarga yang sudah mereka miliki, saya justru ingin menulis tentang keluarga yang belum saya miliki, atau lebih tepatnya ingin saya wujudkan jika memilikinya nanti. Yap, setiap orang pasti memiliki versinya masing masing dan inilah versi saya.

  1. Edu Corner

perpustakaan kecil di kamar

Rumah rasanya kurang afdol jika tidak ada tawa anak anak didalamnya. Jika nanti saya memilikinya, saya sangat ingin menamai anak-anak saya dengan nama nama bintang. Jika mereka mulai mengerti, maka hal pertama yang ingin saya ajarkan kepada mereka adalah “bahwa belajar itu menyenangkan”. Saya ingin mereka mencintai ilmu bukan hanya sebagai sebuah kewajiban, tapi juga kebutuhan untuk kian mendekatkan diri padaNya. Itulah kenapa saya ingin membuatkan perpustakaan yang beeesaaaar untuk mereka. Continue reading

0

[hikmah] Sebuah kerinduan

Ketauhilah kawan, setiap kesempatan belajar yang kita miliki sangatlah berharga.

Bisa dibilang, mendapat kesempatan untuk bisa berkuliah di ITB adalah salah satu hal yang saya syukuri dalam kehidupan ini. Meski hal tersebut baru benar benar saya sadari saat saya hampir menyelesaikan masa studi saya disana, namun saya rasa, saya masih bisa melakukan sesuatu untuk bisa menebus kesadaran yang terlambat tersebut. Salah satu cara yang bisa saya lakukan adalah dengan belajar sebaik mungkin, berkawan sebaik mungkin, dan mengembangkan diri sebaik mungkin dimanapun saya bisa mendapatkan kesempatan beraktifitas saat ini.

Continue reading

4

[curhat] Arti sebuah tulisan; kisah dibalik tulisan-tulisan diblog sangbintang

berbeda. Ada yang menjadikannya sebagai bahan pelajaran dan juga hikmah bagi orang lain, ada yang menjadikannya sebagai rekaman dan ungkapan dari apa yang mereka rasakan dan mereka pikirkan, menggunakannya untuk mempengaruhi orang lain, atau bahkan ada yang tidak begitu menyukai untuk menuliskan apa yang mereka rasakan atau alami akan sesuatu. Bagi saya pribadi, menulis adalah belajar dan juga introspeksi. Continue reading

4

[profil] Syauki Amin, sosok yang sederhana dan bersahaja

Bapak Syauki Amin

Nama bapak Syauki Amin, khususnya di lingkungan kimia ITB dan alumni ITB, memang sudah sangat tidak asing. Beliau adalah salah satu alumni kimia yang sukses dalam usaha yang ditekuninya dan sempat menjadi ketua ikatan alumni KIMIA ITB hingga tahun 2010. Beliau juga sering menjadi icon atas keberhasilannya dalam berwirausaha dan aplikasi ilmu kimia yang ditekuninya. Atas prestasinya ini, beliau aktif berbagi motivasi dan edukasi, khusunya dibidang entrepreneur, melalui berbagai kegiatan. Kisah perjalanan beliau meniti karir dan pelajaran hidup yang beliau bagi bisa dibaca lebih lengkapnya disini.  Jika profil beliau sebagai pengusaha dan segenap prestasi yang beliau raih telah banyak diulas diberbagai media, maka kali ini saya ingin menghadirkan sisi lain yang dimiliki oleh beliau sebagai seorang pribadi yang bersahaja. Continue reading

6

[hikmah] Memilih

Seseorang tidak pernah memilih kapan dia ingin dilahirkan. Dia tidak pernah memilih nama yang kini dimilikinya. Dia bahkan tidak pernah memilih siapa orangtuanya.

Manusia bisa memilih, namun tetap 4w1 yang menentukan. Manusia bisa berusaha, namun tetap kepada 4w1 semua dipasrahkan.

Saat seseorang gagal, dia bisa memilih untuk menyerah, melupakan atau mengubah kegagalan tersebut menjadi sebuah keberhasilan Continue reading

7

[opini] kagum

Kagum deh, sama ADK  yang mampu membaur tapi tidak melebur. Mereka yang berdakwah dan mengamalkan apa yang mereka pelajari. Bukan hanya mengetahui tapi juga memahami. Mereka yang mengajarkannya kembali dengan penuh kelembutan hingga orang lain tidak salah mengerti. Mampu menempatkan ilmu sesuai dengan orang-orang yang mereka hadapi. Tidak mendahulukan menghakimi tanpa memahami betul apa yang sebenarnya terjadi. Mereka tidak semata mata sesumbar berkata “saya hanya takut pada Allah dan membawa ‘label-label dakwah’ ” tapi tanpa disadari menyakiti hati-hati saudaranya, menghakimi kesalahan-kesalahan orang lain yang menurutnya tidak sama dengan ‘sedikit ilmu’ yang diketahuinya tanpa melakukan pemahaman yang mendalam tentang apa yang sebenarnya terjadi, memaksakan apa menurutnya benar tanpa mempertimbangkan kadar ilmu dan pemahaman yang dimiliki oleh orang lain. Continue reading

4

[info] kecerobohan menangani zat kimia

Mau berbagi aja nih, di semester 6 saya mengambil manajemen labolatrium yang ternyata materinya menarik banget untuk diketahui. 2 september 2009 yang lalu. dosen saya (Prof.Dr.Djulia Ongo) banyak mencertakan kisah nyata mengenai kecerobohan menangani bahan kimia, baik yang terjadi di dalam ITB ataupun di luar ITB. Semoga aja bisa bermanfaat buat temen temen yang baca.

  • Jangan mengambil bahan kimia yang tidak diketahui penangannnya

bongkahan natrium yang dimasukan kedalam air. Gambar diambil dari : http://www2.uni-siegen.de/~pci/versuche/v44-1-1.html

Ini adalah kisah para asisten lab, bisa dibilang pada jaman dahulu kala (entah jaman kapan, beliau tidak menceritakan secara detail) lab kimia menjadi derah kekuasaan asisten. Zat kimia bisa diambil secara bebas tanpa pengawasan yang ketat. Bisaanya dosen dan asisten asisten senior menggunakan bahan bahan kimia tersebut untuk melakukan demo bagi praktikan.  Salah satu demo yang sering diperagakan adalah memasukan sejumlah kecil logam natrium  kedalam air. sejumlah 0.1 gr saja letupannya bisa cukup keras apalagi digunakan lebih dari itu. Pada suatu hari, salah seorang asisten yang “kreatif” ingin mendemokannya kembali di rumah (mungkin). Entah untuk persediaan atau memang hobi mengkoleksi, logam natrium yang di”ambilnya” cukup banyak, kirakira sebesar satu ruas jari. Logam tersebut dimasukannya kedalam saku dan dalam perjalannan pulang, diluar perkiraannya cuaca kian memburuk dan hujan deraspun turun. Selanjutnya sudah bisa ditebak sendiri. Continue reading

1

My “Used to do”

Guys, I wrote this for practicing my English. By reading this article, maybe it would practice your English too. Please feel free to tell me if there’s any mistake in my article, okay?


There are several habits that I used to do when I was in college. In the past few days, I am started missing those back in my life. I began to realize that my habits lead me to some kind of passion which I feel lost now. Maybe by writing it again, it’ll help me to bring those passion back in my life. Here are my “used to”:

Continue reading

21

[kisah] teruslah berubah

Perjalanan dan hikmah hidup yang saya dapatkan setelah membayar harga sebuah keyakinan tidak berhenti begitu saja. Ini adalah kisah setelah saya memasuki tahap persiapan bersama (TPB) semester 1 dan 2 di ITB. Kisah saat saya menjalani hari-hari dijurusan yang saya masuki, tepatnya dipilihkan oleh fakultas FMIPA ITB. Jurusan KIMIA. Continue reading

8

[ihwal] Polimer Hati

Iseng iseng baca buku tentang polimer dan degradasinya. Eh, malah jadi ingin bikin sebuah ‘tulisan’.Mungkin lebih tepatnya Doa. he he, bisa gak ya?= =a. Yap. Kita coba. Bismillahirahmanirahim.


Polimer Hati

Ya Raab…

Jika Engkau mengizinkan taktisitas yang dimiliki hati bersifat isotaktik[1]

Dengan ikatan crosslink dalam fasa kristalin[2] yang membuatnya kian kuat.

Maka biarlah ikhtiar, kesabaran, tawakal dan  keikhlasan menjadi atom kiral[3] yang semua gugus fungsinya berada pada satu sisi yang sama dari rantai utama bernama keimanan.

Lantas, jika monomer hati kecil itu telah terbentuk, maka biarlah dia berpolikondensasi[4] dengan gugus fungsi jihad dari monomer ketakwaan tanpa merubah komposisi stokiometri dari keimanan itu sendiri. Continue reading